Tips Atasi Jerawat

Tips Mencegah dan Menghilangkan Jerawat

Mengatasi Jerawat Punggung dengan Putih Telur dan Mentimun

Mengatasi Jerawat Punggung dengan Putih Telur dan Mentimun

Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan dalam mengatasi jerawat punggung, salah satunya adalah dengan menggunakan putih telur dan mentimun. Kombinasi kedua bahan tersebut mampu untuk mengobati jerawat punggung.

Putih telur sangat baik fungsinya sebagai pengangkat sel kulit yang telah mati, sedangkan mentimun merupakan bahan yang sangat populer sebagai penghilang noda hitam pada kulit.

Pertama-tama, kocoklah putih telur sampai kental dan agak kaku, lalu masukan ke dalam blender bersama potongan mentimun, dengan perbandingan yang seimbang. Setelah tercampur dan menjadi jus, kemudian bisa anda oleskan langsung ke bagian punggung yang berjerawat, diamkan beberapa saat sampai jus tersebut mengering, kira-kira sekitar 15-20 menit-an. Lalu setelah kering, anda bisa membilas dan membersihkanya dengan menggunakan air hangat. Terapi ini bisa dilakukan secara teratur 2x dalam seminggu.

Jerawat punggung

Jenis-jenis jerawat punggung
Jenis-jenis Jerawat Punggung

Jenis-jenis Jerawat Punggung

Pada umumnya, jerawat yang tumbuh di punggung sebenarnya sama dengan jerawat yang sering muncul pada wajah. Proses terjadinya kedua jerawat ini disebabkan oleh faktor pemicu yang sama pula. Hanya untuk jerawat di punggung ada faktor lain yang sedikit membedakan, contohnya seperti penggunaan pakaian yang sangat tebal pada waktu cuaca panas, yang mengakibatkan keringat keluar secara berlebihan.

Faktor inilah yang menjadikan salah satu perbedaan antara wajah dan punggung. Wajah berada di daerah terbuka, sangat mudah terkena debu dan material lain yang ada di sekitar kita, serta bersentuhan langsung dengan udara bebas sehingga wajah tidak lembab. Namun punggung sebaliknya, punggung berada pada bagian yang tertutup, tidak mudah terkena debu, tapi sangat mudah lembab, yang disebabkan oleh keringat. 

Jerawat di punggung juga bisa berupa bintil-bintil merah menyerupai jerawat, tapi bukan acne vulgaris. Bintil-bintil ini merupakan kelainan kulit yang muncul secara tiba-tiba. Bisa juga efek samping dari penggunaan obat, seperti corticosteroid systemic obat untuk alergi atau asma. Bintil-bintil ini jelas bukanlah jerawat, tetapi sering disebut sebagai erupsi akneformis.

Bintil-bintil lain yang menyerupai jerawat punggung  adalah yang diakibatkan oleh jamur tertentu. Biasanya berbentuk bintil-bintil merah atau pun kuning bernanah. Walaupun secara fisik bentuknya mirip jerawat biasa, tapi bintil-bintil ini terasa sangat gatal. Sedangkan jerawat biasa tidak begitu gatal.
 
Karena penyebab serta jenis jerawat yang ada di punggung berbeda-beda, maka pengobatannya pun harus sesuai dengan masalah yang timbul. Kenali dulu penyebabnya baru kita cari obatnya.

Artikel terkait : jerawat punggung
Jerawat Punggung

Jerawat Punggung

Jerawat punggung atau disebut juga backne disebabkan oleh penyebaran bakteri, kelenjar minyak yang berlebihan dan penumpukan sel-sel kulit yang telah mati. Seperti namanya, jerawat ini tumbuh di sekitar bagian atas punggung. Karena letaknya yang tidak terjangkau, maka kita sering mengabaikan dan kurang merawatnya.

Untuk mengurangi serta mencegah penyebaran jerawat punggung, kita bisa mengatasinya dengan menjaga kebersihan tubuh dan mandi, lebih baik menggunakan sabun dengan jenis oil-free yang mengandung betahydroxyl. Lalu gunakan handuk bersih untuk mengeringkan tubuh setelah mandi, lakukan pengeringan secara perlahan, dengan lembut dan ditepuk-tepuk pada bagian punggung agar tidak terjadi iritasi dan tidak menyebarnya bakteri penyebab jerawat ke bagian tubuh lain.

Sedangkan untuk anda yang senang berolah raga, sebaiknya hindari pakaian senam/fitness yang sangat ketat dan berbahan sintesis, karena akan menyebabkan friksi pada kulit karena keringat yang keluar tidak terserap dengan baik. Anda bisa menggunakan pakaian olah raga yang agak longgar dan berbahan katun.

Usahakan jangan langsung ke steam room setelah selesai berolah raga, tapi  bilas terlebih dahulu tubuh dengan menggunakan air, agar bersih dari bakteri.

Adapun bagi anda yang sering menggunakan body lotion, anda bisa menggunakan body lotion yang mengandung alpha hydroxy acid, karena bahan ini ampuh untuk mengusir bakteri p acne. Kalau body lotion yang mengandung bahan yang biasa, akan meninggalkan residu pada kulit, yang mengakibatkan pori-pori kulit rentan tersumbat.

Baca juga : jerawat pasti bisa sembuh.
Botox

Botox

Apa yang dimaksud dengan  Botox?  
Botox merupakan kependekan dari Botulinum Toxin, merupakan toksin (racun) yang di produksi oleh bakteri Clostridium  Botulinum. 

Kalau racun, apakah berbahaya bagi tubuh?
Toksin bakteri Botulinum dikenal sebagai penyebab  keracunan makanan masal yang menyebabkan kelumpuhan otot perut . Tetapi Botox yang digunakan untuk terapi dosisnya hanya 1% dari dosis yang bisa menyebabkan gejala keracunan. 

Kalau begitu terapi Botox aman?
Sangat aman, karena pembuatan Botox sangat ketat dan pemurniannya dilakukan di laboratorium khusus yang sangat terkontrol. 

Ada berapa macam Botox saat ini?
Saat ini ada beberapa Botulinum Toxin yang digunakan untuk peremajaan . Yang paling pertama (original) ,memiliki penelitian ilmiah paling banyak dan paling populer adalah BOTOX tipe-A, buatan ALLERGAN Amerika Serikat. Ada pula produk tiruan buatan Inggris dan beberapa merk buatan Cina.
 
Apa kegunaan Botox? 
Botox berguna untuk meremajakan wajah secara cepat dengan cara yang mudah (instant rejuvenation). Pada waktu wajah kita ber ekpresi, misalnya tertawa akan nampak garis-garis di samping mata . Garis-garis ini (disebut sebagai crow’s feet) akan bertambah dengan bertambahnya usia. Dengan menyuntikan sedikit Botox pada samping mata, kerutan akan hilang, juga pada waktu kita tertawa. 

Apakah bisa digunakan juga selain untuk menghilangkan kerutan samping mata?
Bisa juga digunakan untuk kerutan antara kedua alis (seperti sedang berpikir) , dan kerutan pada dahi. Selain itu juga Botox digunakan untuk menaikkan alis dan mengurangi pengeluaran keringat yang  berlebihan seperti di ketiak atau telapak tangan. 

Bagaimana cara penyuntikkannya?
Biasanya dokter menandai bagian yang mau disuntik, kemudian dilakukan penyuntikan pada posisi pasien baring atau duduk (bergantung kebiasaan dokter). Pada waktu Botox masuk pada kulit, terasa sedikit nyeri. Rasa nyeri karena tusukan jarum dapat dikurangi dengan pendinginan  dengan es sebelumnya. 

Berapa lama suntikan diberikan?
Lama penyuntikan cukup 10-15 menit 

Apa yang terjadi setelah penyuntikan ? 
Setelah penyuntikan bisa saja terjadi kebiruan karena terkena pembuluh darah. Untuk menghindarinya, dokter menggunakan jarum yang kecil dan menekan perdarahan yang timbul selama beberapa menit. Setelahnya bisa dilakukan kompres dengan es. Perlu diketahui bahwa segera setelah penyuntikan pasien tidak diperbolehkan tiduran selama 3 jam ,karena takut Botox mengalir ke otot lain yang tidak dimaksudkan untuk dilemahkan.

Apa efek samping lainnya?
Efek samping yang terjadi bilamana Botox  mengalir pada otot lain adalah: kelopak mata bisa turun sebelah (biasanya sudah menghilang setelah 2 minggu), atau alis menjadi terlalu tinggi atau asimetris. 

Apakah Botox bertahan seterusnya?
Tidak. Botox hanya bertahan 3-4 bulan saja, setelah itu harus dilakukan penyuntikan ulangan. Walau demikian,  hasil Botox biasanya dramatis

Kapan efek botox mulai tampak?  
Efek positif botox baru mulai tampak  4-5 hari setelah penyuntikan. 

Siapa yang memerlukan Botox? 
Setiap orang dengan kerutan samping mata, usia di atas 35tahunan akan memerlukan Botox

Siapa yang melakukan suntikan botox? 
Botox sebaiknya disuntikkan oleh dokter ahli yang berpengalaman . Secara berkala,Botox melakukan "BOTOX EXPERTS CONFERENCE" yaitu ajang  tukarpikiran serius para dokter spesialis pilihan pengguna "botox" dari setiap negara .Konferensi ini sangat bergengsi dan peserta adalah dipilih lewat seleksi ketat, bukan atas keinginan sendiri



Tips Mengurangi Kerut Akibat Ekspresi Wajah

Tips Mengurangi Kerut Akibat Ekspresi Wajah

Ekspresi wajah yang ceria dan segar tentunya akan menambah daya tarik penampilan anda. Namun siapa sangka jika senyum manis anda akan menimbulkan kerut-kerutan yang malah membuat anda seperti sudah tua.

Kerutan itu timbul secara alami, mengikuti alur wajah pada saat kita berekspresi, seperti pada waktu tersenyum, tertawa, menangis bahkan di kala kita sedang cemberut. Daerah kerutan yang biasanya muncul adalah di sekitar kedua sudut mata dan di samping atas bibir. Kalau dalam waktu lama dibiarkan mungkin akan susah sekali dihilangkan dan malah akan bertambah banyak.

Ada tips sederhana untuk membantu mengurangi kerut yang diakibatkan oleh ekspresi wajah tersebut, yaitu dengan menggunakan pelembab, selain dapat menjaga kulit dari kekeringan pelembab juga mampu mengurangi kerutan pada kulit. Sedangkan cara lain yang lebih efektif adalah dengan menyuntikan BoTox, yang berfungsi untuk melemaskan otot-otot yang ada di bawah kerutan tersebut, sehingga kulit bagian terluar tidak berkerut pada saat berekspresi.


Baca juga :
Tanya Dokter Kulit

Tanya Dokter Kulit

Beberapa waktu yang lalu ketika  masih berjerawat, saya menemui seorang dokter spesialis kulit, maksud hati adalah untuk berobat. Setelah pemeriksaan, dokter itu mengajukan beberapa pertanyaan, seperti sudah berapa lama jerawat ini tumbuh?, kosmetik apa yang dipakai?, pola hidup dan pola makan?, dan pertanyaan2 lainnya, tetapi yang membuat saya ingin menulis artikel ini adalah ketika dokter itu bertanya tentang obat apa yang dipakai sebelum kamu datang ke sini?
Sungguh menarik pertanyaan itu, karena memang saya sempat menggunakan obat jerawat yang ada di pasaran dan obat jerawat yang alami.

Pernyataan dokter itu adalah " Untuk beberapa kasus jerawat seperti yang anda alami ini, memang seringkali menggunakan obat bebas sebelum datang ke sini, mereka mengobati dengan cara sendiri, padahal hasilnya kurang maksimal, karena obat-obatan tersebut hanya bekerja pada salah satu  faktor saja."

Menurut pandangan kita sebagai orang awam saja, pernyataan dokter tersebut benar secara logika, bahkan menurut pandangan medis pun demikian. Obat-obatan yang bebas dijual dipasaran kebanyakan mengandung zat yang digunakan untuk mengobati jerawat saja, bahkan kita pun membeli obat tersebut hanya satu jenis saja, karena kita tidak tahu ataupun kurang paham mengenai obat lain yang digunakan sebagai pendamping obat jerawat yang telah kita beli tadi. Lalu bagaimana dengan obat-obatan alami yang banyak digunakan oleh masyarakat kita pada umumnya?

Dokter itu kembali menjawab : " Obat alami pun memang mempunyai kemampuan untuk menyembuhkan, bahkan dengan kadar resiko yang rendah dibanding obat medis, karena sifatnya yang alami itu, menjadikan daya kerjanya bekerja secara alami juga, tidak instan. Harus dijalani secara teratur dan kontinyu, yang terkadang orang menjadi bosan dan tidak percaya lagi karena obat yang digunakannya tidak manjur. Malah ada sebagian orang yang malas untuk menggunakannya, karena ribet membuatnya. "
Nah, itulah yang membuat orang terkadang kurang "sreg" sama obat yang alami. Menurut saya, sebaiknya orang tersebut mencaritahu terlebih dahulu kandungan atau nutrisi yang ada di dalamnya, contohnya buah alpukat sangat baik dibuat masker untuk merawat kulit wajah anda, sebelum menggunakannya carilah informasi tentang buah alpukat tersebut.

Dari uraian di atas, saya dapat menyimpulkan, sebaiknya perawatan atau pengobatan jerawat ini dilakukan secara kombinasi baik secara medis atau pun yang alami. Keduanya saling menunjang, pengobatan secara medis akan membantu kita lebih tahu dengan jelas mengenai jenis penyakit/jerawat, jenis kulit, macam obat, dosis obat dan lain-lain. Sedangkan yang alami, kita akan terbantu juga secara ekonomi karena obat yang alami biasanya murah meriah dan terbebas dari ketakutan efek samping obat yang malah akan merusak kulit wajah kita.
Saya kembalikan kepada anda, pilih yang medis atau alami, atau keduanya? Saya percaya anda lebih mengerti dibanding saya.
Terimakasih, semoga bermanfaat.

Baca juga :
Tea Tree Oil

Tea Tree Oil

Tea Tree oil berasal dari tumbuhan Malaleuca alternifolia yang benyak tumbuh di australia, tumbuhan ini bentuk dan daunnya seperti pohon kayu putih atau Malaleuca leucadendra, makanya ketika dibuka akan tercium seperti bau minyak kayu putih, karena memang masih ada hubungan kekerabatan.

Tea Tree oil mempunyai manfaat sebagai bahan antiseptik, antibakteri, antivirus dan antivirus, karena di dalam tea tree oil terkandung sebuah zat terpenoid, yang berguna untuk mengobati penyakit seperti jerawat. Dalam penggunaanya sebagai obat topikal untuk jerawat, 5% tea tree oil menunjukan efek yang sebanding dengan 5% benzoil peroksida, meski prosesnya agak sedikit lambat. Namun tea tree oil mempunyai resiko efek samping yang lebih rendah dibanding benzoil peroksida.
 
Tetapi, walau efek samping dari penggunaan tea tree oil ini lebih kecil dari benzoil peroksida, janganlah sembarangan menggunakannya, karena jika digunakan secara berlebihan pun tidak akan baik, malah akan menimbulkan efek samping seperti gangguan hormon dan alergi kulit (iritasi, kemerahan dan gatal-gatal).

Menurut pengakuan teman saya keboo, dia mendapatkan tea tree oil ini dari The Body Shop. 


Ada cerita menarik tentang The Body Shop.
Dikabarkan dalam siaran kepada media, rangkaian Tea Tree ini pun sudah terbukti secara klinis dan dermatologis membuat kulit tampak lebih bersih dan bebas kilap. Rangkaian Tea Tree bekerja mendalam, mengurangi minyak berlebih dan pori-pori tersumbat pada wajah, membantu mencegah penampakan jerawat, komedo, serta minyak berlebih.

Formula tambahannya, yakni minyak tamanu sudah sejak lama digunakan secara tradisional untuk melembapkan kulit. Plus, ada tambahan wangi lemon yang menyegarkan di dalam rangkaian ini. Selain mendapatkan kulit yang bersih, pembelian produk ini juga berarti membantu para petani organik yang hidup di kaki gunung Kenya.

Rangkaian Tea Tree The Body Shop ini antara lain;
Skin Clearing Facial Wash (pembersih wajah dari gel), Skin Clearing Foaming Cleanser (bisa membersihkan make up ringan), Tea Tree Blackhead Exfoliating Wash (pembersih wajah sekaligus mengurangi tumpukan komedo), Cleansing Wipes (tisu yang membersihkan dan menyegarkan kulit), Body Wash (sabun mandi), Clearing Toner (membuat wajah tampak kering tidak mengilap, dan mencegah kemerahan), Clearing Lotion, dan Blemish Fade Night Lotion (meningkatkan penampilan kulit rusak karena noda dan mengatasi minyak berlebih).

Sementara untuk titik-titik jerawat yang sudah timbul, bisa langsung dirawat dengan beberapa produk berikut:
Tea Tree Oil (membersihkan noda pada kulit wajah tanpa mengeringkan kulit), Blemish Gel (cepat menyerap dan mudah dibawa bepergian), Face Mask (masker membuat kulit tenang dengan kemampuan mendinginkan kulit wajah), Blotting Tissue (Tisu pembersih noda dan menghilangkan minyak berlebih), dan Concealer (stik ringkas menyamarkan noda tanpa membuat kulit kering, tersedia dalam 2 warna yang berbaur dengan warna kulit).
(kompas.com)