Tips Atasi Jerawat

Tips Mencegah dan Menghilangkan Jerawat

Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Alami

Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Alami

1. Bubuk kayu cendana yang dibuat pasta
Bubuk kayu cendana dapat bekerja secara ajaib untuk menutupi pori-pori kulit yang besar bekas jerawat. Caranya oleskan pada bekas jerawat sebelum tidur dan gunakan semalaman, lalu bilas dengan air dingin di pagi hari. Pemakaian yang rutin akan mendapatkan hasil yang bagus.

2. Bubuk kayu cendana yang dicampur dengan air mawar
Caranya oleskan pada bekas jerawat sebelum tidur dan gunakan semalaman lalu bilas dengan air dingin di pagi hari. Tapi jika kulit menjadi kering, cobalah ditambahkan susu dalam ramuan bubuk cendana itu dan gunakan hanya beberapa jam saja tak perlu semalaman.

3. Pori-pori kulit sehabis jerawatan biasanya membesar, untuk mengencangkannya bisa diusap-usap dengan es batu di wajah selama 15 menit.

4. Menggosok-gosokkan kulit dengan bagian dalam timun atau tomat ke wajah adalah cara lain menghilangkan bekas jerawat. Biarkan selama 15 menit lalu bilas dengan air bersih. Tomat tidak hanya mengecikan pori-pori tapi juga menghilangkan komedo dan cocok untuk pengobatan kulit berminyak.

sumber:detikHealth
Tahap-tahap Munculnya Jerawat

Tahap-tahap Munculnya Jerawat

Jerawat adalah masalah kulit yang menjengkelkan yang bisa mengganggu kepercayaan diri. Ditambah lagi bekas jerawat yang susah dihilangkan. Ketahui tahapan-tahapan munculnya jerawat agar lebih mudah ditangani.

Jerawat umumnya muncul di wajah, leher, punggung dan dada. Tahapan pada jerawat ini juga menentukan berat atau tidaknya peradangan yang terjadi dan rasa sakit yang muncul.

Jika jerawat masih pada tahap awal, maka pengobatan yang dilakukan cenderung mudah. Seperti dikutip dari eHow, Kamis (10/6/2010) terdapat beberapa tahapan saat jerawat muncul yaitu:

Tahap 0
Tahap ini berarti ada tanda-tanda kecil dari jerawat dan sebenarnya tidak perlu dikhawatirkan, termasuk munculnya jerawat kecil-kecl. Kondisi ini bisa hilang dalam waktu 1-2 hari, kecuali jika ada tanda bahwa jerawat tersebut membesar.

Tahap 1
Ini adalah tahapan awal dari jerawat yang biasanya dimulai dengan adanya komedo (whitehead). Terlihat beberapa bintik putih di wajah terutama di ujung hidung, sudut hidung dan bawah bibir. Kondisi ini tidak menyebabkan peradangan, tapi beberapa hari kemudian akan timbul titik hitam di daerah tersebut. Jika seseorang menghilangkannya dengan cara tidak steril, maka akan ada kesempatan bagi jerawat untuk berkembang lebih lanjut.

Tahap 2
Pada tahap ini akan terlihat peradangan ringan yang biasanya disertai dengan papula. Papula adalah lesi (luka) kulit yang sedikit membesar tapi dalam ukuran kecil dan padat. Kondisi ini juga dikenal dengan jerawat ringan, jika bisa diberikan pengobatan yang baik maka bisa mengendalikan jerawat.

Tahap 3
Dalam tahap ini papula pada kulit sudah mulai berkembang dan terlihat meradang. Pengobatan ini biasanya harus membutuhkan bantuan medis.

Tahap 4
Jerawat yang muncul sudah berubah menjadi pastules. Pada dasarnya pastules ini berisi nanah, terlihat meradang dan ada semacam tip putih. Jika sudah mencapai tahap ini, sebaiknya jerawat tidak dipencet sembarangan.

Tahap 5
Jika masalah kulit ini tidak terkendali, maka bisa memasuki tahap yang parah. Gumpalan (nodule) akan mulai muncul pada tahap ini. Pastules yang ada lebih berkembang di wajah yang berisi nanah, sel-sel kulit mati, sel darah putih, bakteri dan sebum. Gumpalan yang meradang ini bisa meluas ke bagian kulit yang lebih dalam dan menyebabkan rasa sakit. Jika sudah mencapai kulit yang dalam, maka bisa menyebabkan parut.

Tahap 6
Pada tahap ini kulit akan terlihat memerah dan darah bisa muncul dari jerawat ini jika timbul luka. Tahap ini mengakibatkan infeksi dan meningkatkan potensi jerawat berikutnya.

Tahap 7
Dalam tahap ini penggunaan obat diperlukan untuk membantu membersihkan semua gumpalan (bintil) dan jerawat yang mengandung nanah. Sebaiknya pengobatan ini dilakukan oleh seorang dermatolog agar jerawat lebih terkendali dan tidak berkembang lebih lanjut.

Tahap 8
Kondisi ini adalah salah satu tahapan penyembuhan jerawat yang mana seseorang bisa melihat bekas luka atau titik bekas jerawat. Untuk menghilangkannya diperlukan perawatan khusus terhadap bekas luka jerawat untuk menghindari jaringan parut permanen.

Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan timbulnya jerawat yaitu fluktuasi hormon, kelenjar minyak yang terlalu aktif, keturunan, faktor musim, konsumsi kafein, merokok, kehamilan, faktor stres, kurangnya perawatan untuk kulit sehingga kulit kotor atau tidak bersih dan kulit yang berminyak sehingga kotoran mudah untuk menempel.

sumber:detikHealt
Mencegah Munculnya Jerawat Menjelang Menstruasi

Mencegah Munculnya Jerawat Menjelang Menstruasi

Perubahan hormon yang fluktuatif saat mendekati siklus menstruasi diduga kuat menjadi pemicu jerawat setiap bulan pada beberapa perempuan. Bagaimana mencegah timbulnya jerawat sebelum menstruasi?

Dr Alan Shalita dalam Journal of the American Academy of Dermatology tahun 2001 menuturkan jerawat yang timbul sebelum menstruasi adalah akibat adanya lonjakan hormon yang terjadi setiap siklus bulannya.

Dr Shalita melakukan studi terhadap 400 perempuan berusia 12-52 tahun, didapatkan sekitar 40 persennya memiliki jerawat sebelum menstruasi dengan angka kejadian paling sering pada perempuan berusia 33 tahun atau lebih.

Dampak dari siklus ini tidak hanya ditandai dengan jumlah luka yang ada pada kulit, tapi juga adanya peradangan. Pada hari ke 22-28 dari diklus bulanan terjadi peningkatan peradangan jerawat sekitar 25 persen dan lesi pada kulit meningkat lebih dari 20 persen. Kondisi ini setelah dibandingkan dengan hari ke 1-7 dari siklus bulanan.

Jerawat sebelum menstruasi adalah nyata dengan beberapa studi melaporkan kondisi ini mempengaruhi hingga 78 persen perempuan dewasa. Namun sebenarnya kondisi ini bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan atau bisa membuat seseorang menderita.

Terdapat berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi jerawat sebelum menstruasi. Salah satunya adalah dengan menggunakan obat-obatan atau lotion yang bisa digosokkan ke kulit. Selain itu rajin membersihkan muka juga bisa menjadi cara untuk mencegah datangnya jerawat.

Bagi masyarakat yang takut untuk menggunakan produk-produk antiacne, maka bisa mencegahnya dengan mengatur pola makan seperti:

   1. Mengurangi asupan gula, karena gula sudah terbukti memiliki potensi meningkatkan
       masalah jerawat.
   2. Menghindari makanan produk hewani seperti susu, karena hormon yang terkandung
       di dalamnya bisa meningkatkan jerawat.
   3. Menambahkan porsi ikan dalam menu makanan, karena sebagian besar ikan
       mengandung omega 3 yang penting untuk kesehatan kulit dan membantu
       mengurangi jerawat.

sumber : detikHealt.com

Ingin Tau Produk Kosmetik dari Amrik ?

Selama ini kita hanya mengenal kosmetik atau make up lokal saja, yang hanya beredar di pasaran dalam negeri, mungkin ada beberapa diantara kita yang penasaran, produk kosmetik yang seperti apa yang digunakan oleh orang di luar negeri ?

Inilah beberapa produk kosmetik yang beredar di pasaran Amerika ;